Manfaat dan pengaturan fungsi excerpt pada wordpress
Bagi sebagian pengguna wordpress, sering kali fungsi excerpt pada bagian Advanced Options pada halaman post-new tidak diperhatikan. Padahal bagian ini dapat digunakan untuk menarik rasa penasaran pengunjung agar membaca postingan secara lengkap. Kata-kata pada excerpt ini juga bisa diindex oleh mesin pencari sehingga menambah keyword yang kita miliki.
Secara default, kalau form Excerpt ini ga diisi sama penulisnya, WordPress akan mengambil sekitar 40 kata pertama dari suatu postingan untuk dijadikan excerpt (semacam intisari). Fungsi excerpt ini akan kelihatan kalau kita mengunjungi website ber-engine wordpress dari menu home/index atau dari menu Categories, Archives, tags, dan pages.
Excerpt ini dipakai untuk menarik perhatian pengunjung untuk membaca postingan secara lengkap. Untuk lebih memaksimalkan fungsi ini, bisa aja kalo kita lagi ga malas atau kita memang punya tujuan untuk mempromosikan suatu produk, isilah bagian kolom excerpt ini dengan keunggulan produknya serta gambarnya sekalian. Atau kita bisa juga mengambil bagian postingan yang paling menarik dan membuat penasaran. Simpulan dari postingan kita tulis, boleh juga untuk dituliskan pada bagian excerpt ini. Yang penting asal jangal ngibul aja, laen yang dipampang, laen pula yang ditampilkan.
Untuk memastikan opsi excerpt ini berjalan, perlu diperhatikan apakah fungsi excerpt ini telah dipanggil dalam script theme yang kita gunakan. Tempatkan script ini pada bagian index.php, archieve.php, page.php
<?php the_excerpt( ); ?>
dengan cara menggantikan script seperti
<?php the_content(‘<p class=”serif”>Read the rest of this page »</p>’); ?>
atau
<?php the_content(‘Read more…’); ?>
atau
<?php the_content(‘); ?>